Cara Budidiaya Pleci Untuk Pemula - Berternak adalah suatu kegiatan yang menyenangkan salah satu burung yang sangat di sukai dan akrab dengan mereka adalah burung pleci. Peternak burung sudah menjadi kegemaran para pecinta burung di tanah air.
Jika anda pemula dalam mengenal burung, jangan menganggap mudah untuk peternak Pleci banyak hal yang harus di pelajari dalam hal beternak Plecik hususnya, yang harus anda perhatikan adalah.
1. Memilih indukan
Supaya anda berhasil dalam beternak Pleci Tentunya anda harus memilih indukan Pleci yang berkualitas bukan hanya yang penting burung Pleci ( asal-asalan) . usahakan cari indukan jantan yang ngalas( gacor) agar dapat memberi perhatian si betian dan tumbuh birahinya.
2. Kandang
Siapkan kandang burung Pleci untuk beternak agak luas kira-kira berukuran panjang 150 cm, lebar 100 cm dan tingginya 200 cm. Dan untuk pendukung dalam beternak Pleci adalah, sediakan pangkringan burung untuk bertengger, tempat makan dan minum, tempat sarang.
3. Perjodohan
- Proses ini dimulai dengan mendekatkan sangkar jantan dan betina -+1-2 minggu.Selama perjodohan makanan harus berprotein tinggi (kroto/uh).
- Setelah 1-2 minggu coba saling dijauhkan tanpa saling melihat,dari sini kita bisa mengukur sejauh mana proses perjodohanya
- Apabila kedua indukan saling memanggil (betina ngecall2)dan diiringi jantan yg gelisah dan ngalas ngeplong berarti perjodohan hampir berhasil
- Setelah seharian dipisah coba malamnya dicampur sambil kita amati tingkah laku keduanya.
- Biasanya pejantan akan aktif merayu betina kawin dengan cara mebawa usuhan (serabut nanas)/ ngriwik ngeplong sambil neler2 dan terkadang langsung terjadi perkawinan bahkan sebaliknya pejantan terlalu agresif (mengejar/memaksa untuk kawin). jika tingkah pejantan agresif sebaiknya dipisah beberapa hari dan coba disatukan lagi.
4. Masa bertelur
Jika perkawinan sudah selesai tahap selanjutnya yaitu bertelur biasanya induk betina akan bertelur dengan jumlah 2 sampai 3 di dalam satu periode musim ternak Pleci . Agar cangkang telur tetep kokoh dan kuat dan nanti ketika piyik tidak mengalami kecacatan maka sediakan tulang sotong sebelum perkawinan sampai sebelum bertelur karena tulang sotong tersebut mengandung nutrusi yang baik untuk cangkang dan piyik. Klik disini
Setelah proses bertelur sudah selesai biasanya induk akan mengerami terlur tersebut sampai dua minggu, setelah di erami selama dua minggu biasanya telur segera menetas.
5. Meloloh piyik
Jika anda menginginkan supaya burung hasil ternak tersebut jinak biasanya setelah umur 10 hari anda harus mengambil piyik tersebut dan loloh sendiri, harus telaten jika burung Pleci berteriak maka itu tandanya burung tersebut lapar maka segeralah di loloh.
Berikut beberapa hal terkait dengan beternak Pleci , untuk mendapatkan hasil yang maksimal maka anda harus memperhatika apa yang sudah kami sampaikan, jika anda mendapati kesulitan dalam peternak Pleci maka anda harus sering konsultasi kepada yang sudah berpengalaman beternak pleci, sehingga burung Pleci anda selalu tetap sehat. Demikian artikel dari kami tentang Cara beternak burung Pleci yang baik dan benar semoga manfaat. Salam Gacor Istimewa